Pemberdayaan Masyarakat Kepulauan Seribu dalam Menghadapi Era Milenialis di Pulau Harapan

Oleh Edi Cahyadi

Dalam Kegiatan yang telah saya laksanakan yaitu Ekspedisi Nusantara Jaya Rute Pelayaran Jawa Barat menuju Kepulauan seribu tepatnya di pulau harapan selama kurang lebih dari tanggal 13 s.d 23 September 2017. Saya Edi Cahyadi Mahasiswa Universitas Siliwangi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Jurusan Pendidikan Sejarah dari asal daerah Kota Tasikmalaya. Pemuda Asal Jawa Barat, Kota Tasikmalaya bersama-sama dengan Team ENJ Jabar Satu Sekitar 21 Orang telah melaksanakan kegiatan ENJ tersebut. Maka dalam hal ini saya menulis essai mengambil sub tema tentang “Komunitas Pembangunan” yang berjudul”Pemberdayaan Masyarakat Kepulauan seribu dalam menghadapi era Milenialis di pulau harapan”.

 

Alasan saya menulis essai ini ialah karena adanya dorongan dari Team ENJ Jabar Satu dan kontribusi pembangunan negeri berupa tulisan terhadap pulau harapan di kepulauan seribu yang telah saya rasa mempunyai banyak potensi yang belum dimanfaatkan secara sempurna namun butuh perhatian khusus baik dari pemerintah maupun masyarakat.

Selain itu misi dari ekspedisi nusantara jaya itu sendiri ialah Bersama Membangun Negeri maka dalam hal ini saya terinspirasi untuk mengajukan pemberdayaan masyarakat dari kepulauan seribu dari segi pembangunan komunitas karena masyarakat dalam hal ini mencakup : Orang tua, Pemuda, Anak sekolah, Nelayan, Pegawai Negeri Sipil, Tenaga pendidik, dsb. sesuai profesi dan kapasitasnya masing-masing dalam melaksanakan aktivitas Sosial pada umumnya.

Menurut saya pribadi, pertama rencana yang diajukan untuk Pemberdayaan masyarakat melalui komunitas pembangunan ialah dengan melihat karakteristik dan potensi masyarakat kepulauan seribu karena yang saya dan team analisis karakter masyarakat pulau tersebut sangatlah bagus respon terhadap aktivitas team ENJ Jabar satu melalui program-program dari kami namun banyak kesibukan dari tiap profesi yang menjadi tuntutan mereka tidak mengikuti sepenuhnya kegiatan yang telah kami rancang sedemikian rupa. Aset potensi terbesar dari pulau harapan ialah pemuda atau anak sekolahnya yang sangat antusias mengikuti kegiatan-kegiatan. jika potensi sebesar itu bisa dimanfaatkan dengan baik maka kegiatan produktif dipulau harapan dapat diprogramkan diwadahi dengan komunitas-komunitas contoh seperti : komunitas APAH SI (Anak Pulau Harapan Sadar Indonesia) dimana komunitas tersebut di isi oleh pemuda dari umur 16 s.d 25 tahun yang saya harapkan dapat mewadahi pemuda tersebut untuk berkarya dan mengekspresikan masa mudanya baik dalam bidang lingkungan, kepariwisataan, ekonomi, koperasi dsb. bahkan ibu-ibu di pulau harapan telah membuat suatu komunitas yaitu kelompok Ibu-ibu sadar wisata di bidang pariwisata tentunya harapan saya dengan adanya komunitas seperti itu dapat membangun semua sektor di pulau tersebut.

Rencana selanjutnya ialah memanfaatkan segala bentuk potensi yang berada di pulau harapan tersebut yaitu dengan memberikan pelatihan-pelatihan secara terpadu terhadap komunitas tersebut, melakukan penelitian terhadap potensi Sumber daya yang ada untuk dijadikan bahan kajian bersama, mengiatkan kegiatan yang produktif di pulau harapan, serta perlu adanya dukungan baik dari unsur pemerintah maupun masyarakat sekitar baik secara materi maupun moral dengan adanya komunitas tersebut untuk membantu percepatan pembangunan kepulauan seribu tepatnya di pulau harapan tersebut.

Besar harapan saya serta Team ENJ Jabar Satu untuk mendukung segala bentuk pembangunan di kepulauan seribu, pulau harapan. karena pada hakikatnya manusia itu tidak bisa hidup sendiri mereka melainkan mahluk sosial yang berarti mereka hidup saling membutuhkan satu sama lain. sekian penulisan dari saya mohon maaf bila ada penulisan yang kurang berkenan.